TEMU OSIS 2011

3 02 2011

TEMU OSIS VI TAHUN 2011
Hari ini, Selasa 25 Januari 2011 sebagaimana telah dilaksanakan technikal meeting, pada malam selasa kemaren, 24 Januari 2011 yang diikuti oleh Undangan yang meliputi seluruh SMA di Kalimantan Tengah dan Selatan. Adapun hasil keputusan tadi malam disepakati bahwa Pertandingan akan dilaksanakan pada Rabu (penyisihan) dan Kamis (final) pukul 18.00 s/d 21.00 WIB. Dan untuk Kesenian akan dilaksanakan pada hari Selasa, 25 januari 2011.

”Seruan”
Come in!! Let’s go……. WowW

Hari Selasa, 25 Januari 2011, kegiatanpun mulai berjalan diawali dengan Upacara Pembukaan Kegiatan…. warna warni bahk Pelangi disiang hari menghiasi lingkungan SMAN 1 Dusun Timur.. semarak semangat anak-anak muda ini nampak dalam keseriusan mengikuti Upacara.
Adapun Peserta yang mengikuti kegiatan Temu Osis ini adalah sebagai berikut :
1. SMAN 1 Benua Lima
2. SMAN 2 Dusun Tengah
3. SMKN 1 Tamiang Layang
4. SMAN 1 Muara Teweh
5. SMA Persiapan
6. SMAN 1 Murung Raya
7. SMAN 1 Dusun Tengah
8. SMKN 2 Tamiang Layang
9. SMAN 1 Tamiang Layang
10. SMAN 1 Dusun Selatan
11. SMAN 2 Dusun Selatan

Upacara Berlangsung Lancar. Dalam Upacara Pembukaan ini dihadiri pula oleh Unsur-unsur Muspida dan Pemerintah Kabupaten sebagai wujud Partisipasi dan Kebanggaan bagi Pemerintah Kab. Bar-Tim bahwa anak-anak Putra dan Putri mereka dapat membangun Suatu kerja sama antar siswa melalui Kegiatan Temu Osis ini.

>>Sambungan
Jam menunjukkan pukul 14.30 Wib : Poin Sementara untuk SMA N DUTA unggul pada pertandingan Volly ball…..
Sman 1 Duta hari ini telah mengikuti kegiatan :
1. Diskusi Osis
2. Cheer
3. Volly Ball
4. Basket

>>Sambungan

“Salam” Jam menunjukkan Pukul 09.38 pm

Kegiatan2 Perlombaan Temu Osis pun berakhir untuk hari ini, rekan-rekan Pelajar semua pada terlelap dan rembuk menyusun strategi dan tekhnik untuk bertanding di esok hari” Selamat Malam”

– Adapun Kegiatan yang telah dilaksanakan hari ini :

1. Cheers

2. Volly Ball

3. Basket Ball

4. Tari Daerah

Diakhiri dengan hiburan malam dari Band Night.

“Good Night”

have a nice dream

Bangun lah di hari esok dengan Semangat dan Bugar. Tunjukkan Pelajar mampu menjadi Gererasi Penerus yang berBudi.

>>Sambungan

“Salam”

Jam menunjukkan pukul 04.46 Wib

“Waktunya untuk Para Peserta melakukan MCK”

Satu persatu Peserta ngatri menunggu giliran memasuki WC yang disediakan Panitia, lelah menanti sebagian peserta melakukan Olah raga pagi dengan berlai mengitari lapangan Voli Ball”.

Sembari mengisi waktu bri mau kasih, hasil Lomba dari masing-masing perlombaan Pada hari Selasa, 25 Januari 2011 :
cabang Pertandingan hasil

Futsal
SMA 1 DUSEL VS SMA 1 MURA SMAN 1 DUSEL
SMK MATARAH VS SMA 1 GUNUNG TIMANG SMA 1 G TIMANG
SMA 1 TALA(A) VS SMK 1 DUSEL SMAN 2 DUSEL
SMA 2 DUSEL VS SMA 1 P TUTUI SMA 2 DUSEL
SMA 1 A LAPAI VS SMK 1 TALA(B) SMK 1 TALA(B)

Voli Ball (Pi)

– SMKN 1 Dusun Selatan Vs SMAN 1 P.Tutui dimenangkan oleh SMKN 1 Dusun Selatan

– SMAN 1 Murung Raya Vs SMAN 1 Tamiang Layang dimenangkan oleh SMAN 1 Murung Raya

– SMKN B.Matarah Vs SMKN 2 Tamiang Layang dimenangkan oleh SMKN 2 Tamiang Layang

– SMAN 1 Dusun Tengah Vs SMAN 1 Dusun Tengah dimenangkan oleh SMAN 1 Dusun Tengah

Voli Ball (Pa)

– SMAN 1 Murung Raya Vs SMKN 1 Tamiang Layang dimenangkan oleh SMAN 1 Tamiang Layang

– SMKN 1 Dusun Selatan Vs SMKN B. Matarah dimenangkan oleh SMKN 1 Dusun Selatan

– SMAN 2 Dusun Selatan Vs SMAN 2 Dusun Tengah dimenangkan oleh SMAN 2 Dusun Selatan

– SMAN 1 P.Tutui Vs SMKN 1 Tamiang Layang dimenangkan oleh SMKN 1 Tamiang Layang

– Man Tala Vs Man Talat dimenangkan oleh Man Talat

>>Jam Menunjukkan Pukul 05.03 Wib

Keadaan Halaman Sekolah SMAN 1 Dusun Timur mulai di penuhi oleh atlit-atlit yang berolah raga pagi guna mengencangkan otot-otot yang telah kendur setelah seharian kemaren mengikuti Perlombaan.





Gebiyar FB”WMS” in Tem-OS 2.0.1.1

3 02 2011

Pada tanggal 24 Januari, rombongan FB (Forumboreo) tiba dilingkungan Smansa Sayang Tamiang Layang, dimana bertepatan keesokan harinya kegiatan Temu Osispun akan dilaksanakan. Pada kesempatan kali ini forumborneo ambil bagian dalam kegiatan ini dimana FB membuka sebuah stant yang dinamai Stant “MEDIA CENTER” guna memperkenalkan dunia website dan pempublickasikan langsung segala kegiatan yang akan dan sedang berlangsung. Serta diStant Media Center” membuka Internet Gratis bagi para peserta. Tak hanya Forum Borneo saja yang ikut ambil bagian dalam Media Center ini anggota WMS (Wall Magazine Of Student) pun diberi kesempatan ikut serta, sungguh kebanggaan luar biasa bagi anggota WMS karena ini merupakan suatu kesempatan yang luar biasa bagi WMS untuk bangkit.

Keberadaan Media Center mendapat Respon yang baik dari Pihak Sekolah serta Peserta,

Adapun anggota 2 Media Center kali ini :
– Budi Santosa (sebagai ketua penyelenggara Media Center)
– Bayu Putra
– Ngatirin
– Zarot
– Yusami
Dan Dibantu :
– Robbi
– Jamaludin
– Bri Yudistira
– Yoyon

Adapun hasil kegiatan-kegiatan yang telah diliput dan dipublickasikan dapat dilihat pada :

http://www.osisdasbarito.wordpress.com

– http://ictbartim.wordpress.com/

– http://bayuputra.com/

– http://forumborneo.com/

– http://vrince.wordpress.com/

– http://briyudistira.wordpress.com/2011/01/25/pembukaan-keg-temu-osis-2011/

Kegiatan Media Center pun usai bersamaan berakhirnya kegiatan Temu Osis. Dari awal Pembukaan hingga Penutupan. Keberadaan Media Center inipun menjadi Pengalaman Pertama bagi anggota dan menjadi kali pertama untuk mencoba dan menjadi awal.





P3K

8 11 2010

Dalam Kehidupan Sehari-hari baik dalam kegiatan Pramuka ataupun diluar kegiatan Pramuka kita sering mengalami suatu kejadian yang tidak pernah bisa diduga yang dapat merugikan kita sendiri ataupun orang lain untuk itu kita perlu meningkatkan keAktivan dan Kemampuan seseorang dalam menjalankan Program P3K di kehidupannya.

1. Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (PPPK) merupakan salah satu kegiatan kepramukaan yang memberikan bekal peserta didik dalam hal pengalaman :

a. Kewajiban diri untuk mengamalkan kode kehoramatan pramuka

b. Kepeduliannya terhadap masyarakat/orang lain

c. Kepeduliannya terhadap usaha meningkatkan citra Gerakan Pramuka di masyarakat

2. Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan merupakan seperangkat ketrampilan dan pengetahuan kesehatan yang praktis dalam memberikan bantuan pertama kepada orang lain yang sedang mengalami musibah, antara lain pada pasien yang :

a. Berhenti bernafas

b. Pendarahan parah

c. Shok

d. Patah tulang

3. Ketrampilan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan dan Pengetahuan Praktis tentang Kesehatan merupakan alat pendidikan bagi para pramuka sesuai selaras dengan perkembangannya agar mampu menjaga kesehatan dirinya dan keluarga serta lingkunganny, dan mempunyai kemampuan yang mantap untuk menolong orang lain yang mengalami kecelakaan.

P3K bagi pasien yang menderita pendarahan parah

1) Luka hendaknya ditutup kain kasa kompres yang steril, selanjutnya kain kasa kompres tersebut ditekan kuat-kuat dengan tangan sampai pendarahan berhenti.

Untuk menutup luka biasa juga menggunakan bahan yang bersih lainnya, misalnya kasa steril, saputangan bersih lainnya, handuk atau sobekan sprei yang semuanya sudah dicuci dan disetrika.

Kalau tidak tersedia peralatan yang steril, jangan ragu-ragu lagi menggunakan baju kotor atau tangan telanjang untuk menekan bagian yang luka agar darah tidak terus menerus mengucur karena kehilangan darah dari tubuh korban lebih berbahaya daripada resiko infeksi.

2) Luka yang sudah berdarah tidak boleh dibersihkan karena pendarahan akan membersihkan luka itu sendiri, yang boleh dibersihkan adalah kulit di sekitar luka, dengan air sabun atau air ledeng biasa atau air yang sudah dimasak.

3) Pada semua kasus pendarahan serius, penderita selalu diancam shok, untuk itu diselimuti dan letakkan penderita pada posisi yang paling menyenangkan dan semua yang mengikat pada tubuh harus dilepaskan termasuk ikat pinggang.

P3K bagi korban Sengatan Listrik

1) Penolong hendaknya berdiri di atas karet, karton, papan, atau karpet yang dalam keadaan kering

2) Gunakan tongkat kering/papan kering untuk menarik atau mendorong kawat beraliran listrik yang menempel pada tubuh korban

3) Setelah kontak dengan aliran listrik tiada lagi, selanjutnya segera dilakukan nafas buatan sampai bantuan medis datang

Dalam kehidupan juga terdapat sesuatu yang menggagetkan dan membawa suatu kejadian kecelakaan bagi seseorang contohnya “Shcok”

Tanda-tanda Shok

a) Denyut nadi cepat tapi lemah

b) Merasa lemas

c) Muka pucat

d) Kulit dingin, kerinagt dingin di kening dan telapak tangan, kadang-kadang pasien menggigil

e) Merasa haus

f) Merasa mual

g) Nafas tidak teratur

h) Tekanan darah sangat rendah

3) Pertolongan Pertama Mengurangi Shok antara lain dilakukan dengan cara :

a) Menghentikan pendarahan

b) Meniadakan hambatan-hambatan pada saluran nafas

c) Memberi nafas buatan

d) Menyelimuti dan meletakkan penderita pada posisi yang pal





P.B.B

8 11 2010

PERATURAN BARIS BARIS (P.B.B)

Peraturan Baris Berbaris yang digunakan di lingkungan Pramuka ada dua macam yakni Baris berbaris menggunakan tongkat dan tanpa tongkat. Untuk baris berbaris menggunakan tongkat memiliki tata cara tersendiri di lingkungan Pramuka. Adapun baris berbaris tanpa menggunakan tongkat mengikuti tata cara yang telah diatur dalam Peraturan Baris Berbaris milik TNI/POLRI

a) Bubar
Aba-aba : Bubar – JALAN
Pelaksanaannya;
Pemberian aba aba tersebut dilaksanakan dalam keadaan sikap sempurna. Setelah melakukan penghormatan kemudian balik kanan dan setelah menghitung dua hitungan dalam hati, lalu bubar.

b)Jalan di tempat
Aba-aba: Jalan ditempat – GERAK
Pelaksaannya:
Gerakan dimulai dengan mengangkat kaki kiri, lutut berganti-ganti diangkat, paha rata-rata, ujung kaki menuju ke bawah, tempo langkah sesuai dengan langkah biasa, badan tegak, pandangan mata tetap ke depan, lengan dirapatkan pada badan (tidak melenggang)
Dari jalan ke tempat berhenti.
Aba-aba : Henti – GERAK
Pelaksanaannya:
Pada aba-aba pelaksanaan dapat dijatuhkan kaki kiri/kanan,pada hitungan ke dua kaki kiri/kanan diharapkan pada kaki kiri/kanan dan kembali ke sikap sempurna.

c) Membuka/menutup barisan.
Aba-aba : Buka barisan – JALAN                                                                                                                                                     Pada aba-aba pelaksanaan regu kanan dan kiri membuat satu langkah ke samping kanan dan kiri, sedang regu tangah tetap di tempat.

Catatan :

Membuka barisan gunanya untuk memudahkan pemeriksaan.

Tutup barisan

Aba-aba :tutup barisan – JALAN

Pelaksanannya :

Pada aba-aba pelaksanaan regu kanan dan kiri membuat satu langkah kembali ke samping kanan dan kiri, sedang regu tengah tetap ditempat.

A. MAJU – JALAN

Dari sikap sempurna

Aba-aba : Maju – JALAN

Pelaksanaannya:

1) Pada aba-aba pelaksanaan kaki kiri diayunkan ke depan, lutut lurus, telapak kaki diangkat rata sejajar dengan tanah setinggi ± 15 cm, kemudian dihentakkan ke tanah dengan jarak setengah langkah dan selanjutnya berjalan dengan langkah biasa.

2) Langkah pertama dilakukan dengan melenggangkan lengan kanan ke depan 90°, lengan kiri 30° ke belakang, pada langkah selanjutnya lengan atas dan bawah lurus dilenggangkan ke depan 45°, dan ke belakang 30°.

B     LANGKAH BIASA

1)       Pada waktu berjalan, kepala dan badan seperti pada waktu sikap sempurna. Waktu mengayunkan kaki ke depan lutut dibengkokkan sedikit (kaki tidak boleh diseret). Kemudian diletakkan ke tanah menurut jarak yang telah ditentukan.

2)       Cara melangkahkan kaki seperti pada waktu berjalan biasa. Pertama tumit diletakkan di tanah selanjutnya lurus ke depan dan ke belakang di samping badan. Ke depan 45°, ke belakang 30°. Jari-jari tangan digenggam, dengan tidak terpaksa, punggung ibu jari menhadap ke atas.

C.    LANGKAH TEGAP

1)       Dari sikap sempurna

Aba-aba : Langkah tegap – JALAN

Pelaksanaannya :

Mulai berjalan dengan kaki kiri, langkah pertama selebar setengah langkah, selanjutnya seperti jalan biasa (panjang dan tempo) dengan cara kaki dihentakkan terus menerus tetapi tidak dengan berlebih-lebihan, telapak kaki rapat dan sejajar dengan tanah, lutut kaki tidak boleh diangkat tinggi. Bersama dengan langkah pertama lengan dilenggangkan lurus ke depan dan ke belakang di samping badan, (lengan tangan 90° ke depan dari 30° ke belakang). Jari-jari tangan digenggam dengan tidak terpaksa, punggung ibu jari menghadap ke atas.

2)       Dari langkah biasa

Aba-aba : Langkah tegap – JALAN

Pelaksanaannya :

Aba-aba pelaksanaan diberikan pada waktu kaki kiri jatuh di tanah, ditambah satu langkah selanjtnya mulai berjalan seperti tersebut pasa butir 1.

D.      LANGKAH KE BELAKANG

Aba-aba : ……..Langkah ke belakang – JALAN

Pelaksanaannya :

Pada aba-aba pelaksanaan, peserta melangkah ke belakang mulai kaki kiri menurut panjangnya langkah dan sesuai dengan tempo yang telah ditentukan, menurut jumlah langkah yang diperintahkan. Lengan tidak boleh dilenggangkan dan sikap badan seperti dalam sikap sempurna. Sebanyka-banyaknya hanya boleh dilakukan empat langkah.

E.       LANGKAH KE DEPAN

Aba-aba : …….Langkah ke depan – JALAN

Pelaksanaannya :

Pada aba-aba pelaksanaan, peserta melangkahkan kaki ke depan mulai dengan kaki kiri menurut panjangnya langkah dan tempat yang telah ditentukan, menurut jumlah langkah yang diperintahkan. Gerakan kaki seperti gerakan langkah tegap dan dihentikan dan sikap seperti sikap sempurna. Sebanyak-banyaknya hanya boleh dilakukan empat langkah.





BUKU AJAIB

8 11 2010

TERINSPIRASI DARI MASA SIAGA

Sebagai Anak Pramuka, saya berkesempatan untuk menuangkan Pengetahuan yang telah di terima dengan menerapkannya di lingkungan masyarakat terlebih secara khusus kepada anak – anak Pramuka Siaga. Tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan untuk melatih anak-anak Siaga yakni anak-anak SD karena sifat dan kelakuan anak-anak yang masih tergolong manja.

Dari sifat kekanak- kanakannya itu yang membuat saya tertarik untuk bergabung diantara mereka dengan tujuan mejadikan sifat/ kelakuan anak-anak dapat berubah dan mampu berfikir secara tidak langsung tentang diri mereka sendiri terhadap lingkungan dan masyarakat.

Untuk itu Berbagai upaya dan kerja perlu dilakukan dengan upaya melaksanakan tujuan utama bagi anak-anak.

Perinsif yang digunakan dalam pelatihan jelas sangat jauh berbeda dengan Perinsif- perinsif  kepramukaan tingkat Penegak dan Penggalang. Perinsif yang digunakan untuk Pramuka Siaga, yang secara khsus saya terapkan bagi SISWA SDN JANAH HARAPAN antara lain :

  1. Kesukarelaan
  2. Kode Kehormatan
  3. Sistem Beregu
  4. Kegiatan Menarik
  5. Penyesuaian dengan Perkembangan Jasmani dan Rohani
  6. Kegiatan itu mendidik dan menarik bagi anak
  7. Tidak ada saling bermusuhan
  8. Materi Dasar
  9. Belajar sambil mengajar
  10. Belajar sambil melakukan
  11. Bermain Peran (main Permainan)

BUKU AJAIB

Didalam kePramukaan diperlukan faktor-faktor Pendukung pula untuk membangkitkan semangat dan kinerja yang baik bagi anak-anak. Maka saya membuat suatu BUKU yang berisikan berbagai materi dan aturan-aturan dan sangsi-sangsi serta catatan kegiatan dan Daftar Siswa yang aktif didalam menjawab dan bertannya ataupun siswa yang tidak aktif untuk mengetahui mengpa dan apa sebabnya? Sehingga kita dapat mengetahui seberapa pandai siswa dalam menanggapi kegiatan Pramuka.

Nama Buku ini  sengaja dipilih nama “AJAIB” untuk menarik perhatian siswa agar dapat menerima dan menaati Peraturan yang tercantum didalm Buku tersebut.

Buku Ajaib, dari pemantauan saya di beberapa Sekolah yang telah saya singgahi ternyata Sangat berperan setelah diberitahukan Apa itu Buku Ajaib? Dan untuk Apa itu? Ternyata sedikit demi sedikit siswa dapat mengerti dan mengurangi sifat yang tidak baik. sebagai contoh : Salah satu Sekolah telah diberitahukan mengenai BUKU AJAIB situasi Kegiatannya terlihat tertata dan terasa nyaman. Dibandingkan dengan Sekolah yang belum diberitahukan mengenai BUKU tersebut masih kurang kondusif ada yang bicara kesana kemari ada yang bermain dan ada juga yang memperhatikan

Buku tersebut lebih menonjolkan kepada Peraturan dan Pengetahuan tentang PRAMUKA yang Sejati.

Nah, Menurut saya Pembuatan BUKU seperti ini sangat bermanfaat bagi saya terlebih didalam meningkatkan kualitas Siswa. Akan tetapi tetap suatu kesuksesan itu muncul dari Kemapuan kita untuk Mendidik dan Melatih anak-anak menjadi yang lebih baik. dan perlu adanya persiapan Pelatih serta perencanaan yang matang dan Pemberitahuan mengenai Aturan-aturan Kepramukaan. Sehingga siswa lebih cenderung mengetahui Kepramukaan itu bagaimana dan menarik tidak?





Penggalang

8 11 2010

Pramuka Penggalang

Penggalang adalah sebuah tingkatan dalam Pramuka setelah Siaga. Penggalang biasanya di terapkan pada SMP tingkat penggalang berusia dari 11-15 tahun. Disebut sebagai Pramuka Penggalang karena sesuai dengan kiasan pada masa penggalangan perjuangan bangsa Indonesia, yaitu ketika rakyat Indonesia menggalang dan mempersatukan dirinya untuk mencapai kemerdekaan yaitu dengan adanya peristiwa bersejarah “Soempah Pemoeda” pada tanggal 28 Oktober 1928.

Kode Kehormatan Pramuka Penggalang
Kode Kehormatan bagi pramuka penggalang ada dua, yakni Tri Satya (Janji Pramuka Penggalang) dan Dasa Darma (Ketentuan Moral Pramuka Penggalang)
Adapun isinya adalahb :

Tri Satya
Demi Kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh :
– Menjalankan Kewajibanku terhadap Tuhan dan Negara Kesatuan Republik indonesia dan Mengamalkan Pancasila.
– Menolong Sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat.
– Menepati Dasa Darma.

Dasa Darma Pramuka

Pramuka itu :
1. Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Cinta Alam dan kasih sayang sesama manusia.
3. Patriot yang sopan dan Kesatria.
4. Patuh dan suka bermusyawarah.
5. Rela menolong dan tabah.
6. Rajin terampil dan gembira.
7. Hermat cermat dan bersahaja.
8. Disiplin berani dan setia.
9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya.
10. Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.

Tingkatan Dalam Penggalang :

  1. Penggalang Ramu
  2. Penggalang Rakit
  3. Penggalang Terap

Tingkatan Penggalang juga memiliki syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) dan Syarat-syarat kecakapan khsus (SKK) yang harus dipenuhi untuk mendapatkan kenaikan ketingkatan atau Tanda Kecakapan Umum (TKU) dan mendapatkan Tanda Kecakapan Khsus (TKK)

Satuan satuan kecil dalam Pramuka disebut Regu dan Kesatuan dari beberapa Regu disebut Pajukan. Setiap Regu beranggotakan 5-10 orang dan dipimpin oleh seorang pemimpin yang disebut dengan (Pinru) yang dipilih oleh masing-masing regu itu sendiri. Masing-masing Pemimpin ini nanti akan menjadi Pemimpin Regu Utama yang mewakili dari beberapa regu yang dikenal dengan sebutan : Pratama dan Pratami yaitu Pratama untuk sebutan bagi Pindru laki-laki sedangkan Pratami sebutan untuk Pindru Perempuan.

CARA MENJADI ANGGOTA PRAMUKA PENGGALANG

Menjadi Pramuka Penggalang

Dari Pramuka Siaga dalam Gugus Depan :

Setelah dilepas dari Perindukan ia diantar oleh Pembinanya Kepada Pembina Penggalang melalui Upacara. Setelah diterima ditetapkan di suatu Regu dengan status sebagai tamu,

  1. Setelah berhasil menyelesaikan SKU Penggalang Rakit dilantik oleh pembinanya dalam suatu upacara dengan  mengucapkan Janji Tri Satya dan  disemati dengan Mata Tertutup.
  2. Selanjutnya ia berhak meningkatkan kecakapan Umumnya dan meraih kecakapan khsus sebanyak-banyaknya serta mengikuti berbagai kegiatan Pramuka Penggalang sampai batas Usia penggalang berakhir.

Dari Pramuka Penggalang dari satu Gugus Depan :

Menyerahkan surat keterangan pindah dari GUGUSnya

  1. Diterima dalam suatu Upacara.
  2. Mengikuti berbagai Kegiatan dan menyelesaikan Syarat Kecakapan Umum.
  3. Ia dilantik Oleh Pembina dengan Mengucapkan Janji Tri Satya dengan ditutupkan matanya serta mendapat Kartu Tanda Anggota berstatus Pramuka Penggalang.
  4. Selanjutnya ia berhak meningkatkan kecakapan Umumnya dan meraih kecakapan khsus sebanyak-banyaknya serta mengikuti berbagai kegiatan Pramuka Penggalang sampai batas Usia penggalang berakhir.

Dari Anak Remaja yang belum pernah menjadi Pramuka Siaga

Datang kegugusdepan dan menyatakan minat menjadi Pramuka.

Diterima dan dimasukan kedalam Pasukan :

  1. Mengikuti latihan rutin dipasukan dan menyelesaikan Syarat Kecakapan Umum Penggalang Ramu serta berstatus sebagai calon penggalang ramu.
  2. Bila berhasil menyelesaikan Syarat Kecakapn Umum (SKU) Ramu. Ia akan dilantik oleh Pembinanya melalui upacara dengan mengucapkan janji Tri Satya dan setelah itu disemati tanda Pelantikan. Selanjutnya ia wajib meningkatkan kecakapan umumnya dan meraih kecakapan Khsusnya setinggi-tingginya.
  3. Pramuka Penggalang yang usianya lebih dari 15 tahun oleh Pembinanya akan dilepas dalam suatu upacara dan pindah ke golongan Pramuka Penggak.




KEPRAMUKAAN

8 11 2010

KEPRAMUKAAN

“PRAJA MUDA KARANA” yakni Pemuda Yang Suka Berkarya. Gerakan Pramuka lahir pada tahun 1961 KEPRAMUKAAN adalah suatu proses pendidikan dalam bentuk kegiatan yang menyenangkan bagi anak-anak dan pemuda dibawah tanggung jawab orang dewasa.

Adapun tingkatan-tingkatan KePramukaan itu terbagi atas :

  1. Pramuka SIAGA   : Pramuka siaga berdiri pada tahun 1908  (bertepatan lahirnya Budi Utomo)
    1. Kode-kodenya : Dwi Satya dan Dwi Dharma
    2. Pangkat/ Tingkatan : – Siaga Mula –Siaga Bantu dan – Siaga Tata.
    3. Warna                           : Hijau.
  2. Pramuka Penggalang : Pramuka Penggalang berdiri pada tahun 1928 (bertepatan hari sumpah pemuda).
  1. Kode-kodenya : Tri Satya dan Dhasa Dharma
  2. Pangkat/ Tingkatan  : – Penggalang Ramu, – Penggalang Rakit dan – Penggalang Terap.
  3. Warna                             : Merah.
  4. Pramuka Penegak  :
    1. Kode-kodenya  : Tri Satya dan Dhasa Dharma
    2. Pangkat/ Tingkatan   :
  • –          Penegak
  • –          Penegak Bantara
  • –          Laksana
  • –          Pandega
  • –          Garuda

3. Warna                                : Kuning

Didalam kePramukaan diperlukan faktor-faktor Pendukung untuk membangkitkan semangat dan kinerja yang baik didalam KEPRAMUKAAN. Maka diperlukanlah Motto Gerakan Pramuka.

Yakni

SATYA KU KU DHARMAKAN

DHARMAKU KU BAKTIKAN

Motto ini mengandung Makna :

  1. Menanamkan rasa percaya diri.
  2. Menambah semangat.
  3. Siap mengamalkan Stya dan Dharma.
  4. Menanamkan Rasa Bangga.
  5. Memiliki Budaya Kerja.

“TUNAS KELAPA”
LAMBANG GERAKAN PRAMUKA
Pencipta Lambang gerakan Pramuka adalah “SOENARDJO ATMODIPURO” pada tanggal 14 Agustus 1961. Lambang Gerakan Pramuka adalah Tunas Kelapa.

“Makna dan Kiasan Tunas Kelapa”

  • Buah nyiur dalam keadaan Tumbuh disebut “Cikal Bakal” yang maksudnya adalah penduduk asal yang pertama yang menurunkan generasi baru. Kiasan ini mempunyai arti “Setiap anggota Pramuka merupakan inti dari kelangsungan hidup bangsa.
  • Buah nyiur dapat bertahan lama dalam keadaan apapun, maksudnya setiap Pramuka sehat Rohani dan Jasmani.
  • Nyiur dapat tumbuh lurus keatas merupakan kiasan setiap Pramuka mempunyai cita-cita yang tinggi, lurus, dan benar tidak mudah terpengaruh/ terombang ambing.
  • Akar Pohon tumbuh kuat dan erat didalam tanah yang artinya Pramuka mempunyai tekat dan keyakinan yang kuar dalam mencapai suatu tujuan.
  • Nyiur adalah pohon yang serba guna (Multifungsi) dari akar sampai ujungnya mengkhiaskan bahwa Pramuka adalah manusia yang berguna dan mengabdikan diri dan tanah airnya.

Singkatnya :
a. Cikal Bakal
b. Bertahan lama
c. Akar kuat/erat
d. Tumbuh dimana-mana
e. Menjulang lurus keatas
f. Multifungsi





Hello world!

8 11 2010

Welcome to WordPress.com. This is your first post. Edit or delete it and start blogging!